Jika ada pihak mengatasnamakan PRMN yang memeras, menipu, dan melanggar kode etik, sampaikan pengaduan pada kami.

Chelsea vs Manchester United, Kuatnya Aroma Balas Dendam

- 13 Maret 2017, 06:00 WIB
PELATIH Chelsea Antonio Conte memberi keterangan kepada wartawan pada jumpa pers di London, Jumat 10 Maret 2017. Chelsea akan menjamu Manchester United pada babak perempat final Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Selasa 14 Maret 2017 dini hari WIB.*
PELATIH Chelsea Antonio Conte memberi keterangan kepada wartawan pada jumpa pers di London, Jumat 10 Maret 2017. Chelsea akan menjamu Manchester United pada babak perempat final Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Selasa 14 Maret 2017 dini hari WIB.*

LONDON, (PR).- Aroma balas dendam akan menyengat kuat dalam duel akbar antara Chelsea kontra Manchester United pada babak perempat final Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Selasa 14 Maret 2017 dini hari WIB. The Blues bersiap menyambut kedatangan Setan Merah yang membawa amarah setelah kalah telak pada kunjungan terakhir mereka. Laga itu memang akan menjadi kunjungan kedua Jose Mourinho bersama Manchester United. Pada kunjungan sebelumnya, Oktober tahun lalu, Mourinho harus tabah menyaksikan timnya dibantai 0-4 oleh pasukan Antonio Conte di pentas Liga Inggris. Hasil negatif itu menjadi kekalahan terbesar Manchester United di laga tandang liga sejak 1999. Namun, kekalahan itu justru menjadi awal periode positif Manchester United. Sejak saat itu, Wayne Rooney dan kawan-kawan tak pernah lagi menelan kekalahan dalam 17 laga di pentas liga. Dalam 27 pertandingan terakhir di seluruh kompetisi, Manchester United cuma menelan satu kekalahan dengan memetik 19 kemenangan. Selain itu, Manchester United juga punya tradisi bagus pada ajang ini. Mereka adalah kolektor trofi juara terbanyak Piala FA, yakni 12 trofi, sama dengan Arsenal. Rapor apik ini akan diandalkan Manchester United saat menghadapi Chelsea. Jose Mourinho menegaskan, dia bakal menurunkan skuat terbaiknya pada pertandingan ini. Sebagai juara bertahan Piala FA, Manchester United akan tampil habis-habisan. Apalagi, gelar juara Piala FA bisa menjadi jalur alternatif untuk berlaga di panggung Eropa andaikan posisi 4 Besar liga gagal dicapai. "Kami masih berlaga di beberapa ajang dan berpeluang mendapatkan trofi, jadi kami harus berjuang dengan segala upaya. Kami tidak akan turun dengan pemain akademi, apalagi kami adalah juara bertahan di turnamen ini (Piala FA)," kata Mourinho. Sayangnya, Manchester United tidak akan bisa menurunkan mesin gol utama mereka Zlatan Ibrahimovic. Striker asal Swedia berusia 35 tahun itu harus absen lantaran menerima sanksi larangan bertanding sebanyak tiga laga akibat menyikut pemain Bournemouth, Tyrone Mings. Manchester United akan bertumpu pada sejumlah pemain senior yang akan bisa diturunkan seperti Paul Pogba, Wayne Rooney, Luke Shaw, hingga bek tengah Eric Baily. Misi balas dendam yang diusung sang juara bertahan tampaknya tidak akan mudah direalisasikan. Faktanya, Chelsea juga sedang melaju kencang dalam trek performa mencengangkan. Dalam 25 partai terakhir seluruh ajang, Chelsea cuma gagal menang empat kali dengan dua kali imbang dan dua kali kalah. Eden Hazard dan kawan-kawan merupakan kandidat kuat peraih gelar juara Liga Inggris dengan keunggulan 10 angka pada tabel peringkat. Selain periode positif secara hasil, Chelsea juga akan sangat diuntungkan dengan magis dukungan suporter mereka di Stamford Bridge. Chelsea selalu tampil kuat di hadapan pendukung sendiri. Sejak terakhir kali kalah dari Liverpool September tahun lalu, Chelsea melahap 12 kemenangan secara beruntun di Stamford Bridge. Berbeda dengan Manchester United yang tak bisa tampil dengan kekuatan terbaik,Antonio Conte bisa leluasa menetukan komposisi terkuat lantaran seluruh pemainnya siap tampil. Penyerang Diego Costa hingga para pemain cepat seperti Pedro dan Willian bisa tampil untuk menjalankan skema serangan balik cepat. Namun Conte memastikan, laga kali ini akan sangat berat untuk dilalui. Juru taktik asal Italia itu menilai, Manchester United saat ini sedang dalam bentuk performa terbaik. Selain itu, di mata Conte, tim racikan Jose Mourinho itu adalah salah satu dari dua tim di Inggris yang memiliki komposisi pemain paling kuat. "Pastinya, ini bisa menjadi sebuah laga yang sangat berat, untuk kami dan mereka. Saya rasa bahwa sekarang, untuk kami, situasinya lebih baik. Kami punya identitas yang bagus, tim yang bagus. Jadi kami menunjukkan sepakbola yang bagus. Namun pastinya, ini akan jadi laga yang sungguh berat melawan Manchester United. Kami menghadapi tim bagus, tim yang sangat kuat," ujar Conte. Menurut Conte, butuh analisis statistik secara komprehensif per individu pemain untuk dapat menangkal permainan Manchester United. Setan Merah bukan sekadar tentang Paul Pogba atau Ibrahimovic. "Kami mengupayakan solusi terbaik untuk mengantisipasi tim (Manchester United) secara keseluruhan, bukan cuma Paul Pogba, bukan hanya satu pemain. Kami harus memikirkan mereka sebagai tim, mereka sangat kuat," kata Conte.***

Editor: Arif Budi Kristanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

Pikiran Rakyat Media Network

x