Network
KUALA LUMPUR, (PR).- Indonesia harus berbagi poin dengan Vietnam dalam lanjutan pertandingan Grup C Piala Asia U-16 2018. Pada pertandingan fase grup kedua yang berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, Senin, 24 September 2018 Timnas U-16 bermain imbang 1-1.
Dengan tambahan satu poin ini, maka Indonesia sementara memimpin klasemen Grup C dengan raihan 4 poin. Sebelumnya di pertandingan pertama, Indonesia memetik kemenangan atas Iran 2-0.
Raihan yang sama dengan India yang berada di bawah Indonesia di posisi kedua. Sama dengan Indonesia, India kemarin juga hanya menambah satu poin setelah ditahan imbang Iran. Sementara tiga poin pertama mereka sebelumnya dihasilkan dari kemenangan tipis 1-0 atas Vietnam.
Pertandingan terakhir melawan India pada 27 September 2018 mendatang di UM Arena Stadium, Kuala Lumpur akan jadi penentu. Indonesia di laga tersebut hanya membutuhkan hasil imbang untuk bisa melaju. Tapi bila Indonesia kalah, maka tinggal hitung-hitungan dengan pemenang antara Vietnam dan Iran yang berlangsung di hari yang sama juga.
Di atas kertas, bila Indonesia kalah tapi Iran yang sukses menyingkirkan Vietnam maka Timnas U-16 tetap maju ke babak berikutnya, mengingat secara head to head Indonesia unggul atas Iran. Namun, bila Vietnam yang menang, maka akan dihitung lagi selisih dengan David Maulana dkk.
Kendati hanya memetik satu poin, namun Pelatih Timnas Fakhri Husaini mengaku cukup puas. Pasalnya ini merupakan kesempatan pertama mereka untuk bisa mendapatkan poin setelah empat pertemuan sebelumnya.
"Pertandingan melawan Vietnam ini sangat intens, tapi saya senang dengan upaya keras yang telah ditunjukkan pemain untuk bisa memetik poin. Meskipun satu poin, tapi ini jadi tambahan modal bagus untuk pertandingan terakhir yang menentukan," ujarnya.
Tertinggal lebih dulu
Pada laga tersebut, Timnas U-16 tertinggal lebih dulu setelah Khuất Văn Khang menjebol gawang Indonesia yang dikawal Ernando Ari di menit ke-30. Serangan kuat yang dipadukan dengan kecepatan memang membuat Indonesia kesulitan untuk mengatasi Vietnam di awal babak pertama.
Di awal, kendati mampu menciptakan beberapa peluang, sayangnya tidak ada yang terselesaikan dengan matang.
