JAKARTA, (PR).- Prestasi yang diukir Lalu Muhammad Zohri mengundang perhatian pemerintah. Pujian dan bantuan pun ditujukkan kepadanya.
Presiden Joko Widodo menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk merenovasi rumah yang ditempati Zohri di Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
"Itu sebagai ungkapan rasa bangga seluruh rakyat Indonesia. Jadi tadi pagi telah saya perintah Menteri PU untuk membangun (merenovasi) rumahnya Zohri," ucapnya sebagaimana dilansir oleh Biro Pers Setpres, Jumat,13 Juli 2018.
Tak hanya itu, Presiden juga berencana untuk mengundang Zohri ke Istana Kepresidenan. "Iya nanti (minggu depan)," kata Presiden.
Bagi Presiden Joko Widodo, prestasi gemilang yang ditorehkan Zohri menjadi penyemangat bagi para atlet nasional untuk berprestasi di Asian Games 2018. "Saya kira sekali lagi ini menjadi modal kita untuk lebih semangat lagi meraih tambahan emas di lari 100 meter," ujarnya.
Jokowi mengatakan, prestasi yang diukir oleh Zohri merupakan kebanggaan tersendiri. "Saya bangga, kita bangga, seluruh masyarakat bangga, atas prestasi yang telah dicapai oleh Lalu Muhammad Zohri dari NTB. Semuanya pasti bangga," katanya.
Diangkat PNS
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi Asman Abnur mengatakan, Zohri akan diangkat menjadi aparatur negeri sipil dengan formasi khusus. Menurutnya, sebentar lagi pihaknya akan mengumumkan penerimaan ASN baru. Nama Zohri dikatakannya akan dimasukkan bersamaan dengan penerimaan ASN tersebut.
"Dia sudah memenuhi kriteria sebagai atlet berprestasi tingkat dunia. Tinggal nanti menunggu umurnya 18 tahun. Kalau tidak salah, tahun ini umur Zohri adalah 18 tahun," tuturnya.