Jika ada pihak mengatasnamakan PRMN yang memeras, menipu dan melanggar kode etik, sampaikan pengaduan pada kami.

TdI 2019 Akan Digelar Lebih Awal

- 1 Desember 2018, 12:26 WIB
PEBALAP sepeda Indonesia Yanthi Fuchiyanti memacu sepedahnya pada Cycling Road Women Individual Time Trial 18,7 km Asian Games ke-18 tahun 2018 di Subang, Jawa Barat, Jumat, 24 Agustus 2018.*
PEBALAP sepeda Indonesia Yanthi Fuchiyanti memacu sepedahnya pada Cycling Road Women Individual Time Trial 18,7 km Asian Games ke-18 tahun 2018 di Subang, Jawa Barat, Jumat, 24 Agustus 2018.*

JAKARTA, (PR).- Tour de Indonesia (TdI) 2019 akan hadir lebih awal. Bila musim 2018 TdI digelar jelang akhir Januari, maka untuk musim depan tanggal penyelenggaraan akan maju. Jawa Barat kembali belum jadi pilihan.

Untuk pelaksanaan musim depan, balapan jalan raya level 2.1 ini tepatnya akan dimulai pada 21 Januari 2019. Perubahan jadwal ini menurut Ketua (Chairman) Tour de Indonesia, Parama Nugroho saat ditemui wartawan di Rakernas PB ISSI, di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Sabtu, 1 Desember 2018, agar sejalan dengan seri tour balap sepeda dunia lainnya.

"Tahun ini jadwalnya maju. Persis sebelum Herald Sun Tour (level 2.1) di Australia. Pertimbangannya agar "in line", biar banyak tim kontinental yang datang. Sekarang saja sudah 30 tim yang mendaftar, sementara kuota hanya 25 tim. Jadi kami harus memilih. Ini terbukti efektif, karena peningkatan peserta dibanding musim ini yang hanya 16 tim," tuturnya.

Mengingat jadwal TdI ini sudah sejalan dengan tur-tur sepeda balap sepeda lainnya yang diikuti oleh tim-tim besar kontinental, maka untuk kali pertama akan ada tim Pro Continenal dari Italia yang akan ambil bagian. Siapa tim pro continental yang dimaksud, Parama belum mau membocorkannya.

Bukan hanya perubahan jadwal penyelenggaraan, di tahun ini, juga akan ada beberapa perubahan lain. Salah satu nya adalah perubahan rute. Ada tambahan satu rute untuk TdI musim ini.

"Jadi total ada lima etape untuk tahun ini. Tambah satu etape dari musim 2018. Dimana etape tambahannya, saya belum bisa mengatakan sekarang. Masih harus dipastikan dulu, karena ini berhubungan dengan kesiapan daerah yang akan jadi tuan rumah tiap etape yang dilalui. Saya akan pastikan di Rakernas ini," ujarnya. 

Di penyelenggaraan 2018 ini, empat etape yang dirancang mulai dari Prambanan, Yogyakarta menuju Denpasar, Bali berjarak 657 km. Dengan bertambahnya etape maka dipastikan jarak balapan pun bertambah. Diperkirakan total akan mendekati 750 km. 

Belum masuk

Jawa Barat menurut dia belum masuk dalam agenda rute. Pertimbangannya karena padatnya kondisi jalanan di provinsi ini. Ini tahun kedua, Jawa Barat tidak jadi pilihan untuk rute TdI.

"Jawa Barat masih belum kita lalui untuk tahun ini. Koordinasi untuk pengamanannya soalnya harus lebih lagi, mengingat Jabar adalah jalur padat.  Yang pasti, TdI musim ini tetap start di Candi Prambanan, Yogyakarta dan finis di Bali," ucapnya. 

Halaman:

Editor: Wina Setyawatie


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

Pikiran Rakyat Media Network

x